KISAH BARU TIMNAS INDONESIA

aduh indonesia, Entah kapan Indonesia akan menang melawan Malaysia. secara.... supporter Idonesia sudah gegap gempita mendukung dan bangga akan perlawanan TIMNAS tetapi hasilnya selalu tidak sesuai dengan yang kita harapkan. Timnas tampil menjanjikan di awal pertandingan. Pola permainan umpan-umpan pendek menjadi andalan Timnas membongkar pertahanan Malaysia. Empat menit pertandingan bergulir, pasukan Garuda langsung memperoleh peluang. Tembakan keras Samsul Arif masih melambung tipis di atas mistar gawang Malaysia. Dua menit kemudian, Timnas kembali mendapat peluang, Tembakan keras Taufiq dari luar kotak penalti masih mampu ditepis kiper Farizal. Bola muntah disambut oleh Samsul. Sayang, dia sudah berada dalam posisi offside. Menit ke-17, giliran Bachdim yang mengancam gawang Malaysia. Tembakan kerasnya membentur bek Malaysia dan berubah arah. Namun, Farizal sigap menyelamatkannya. Jala Indonesia dua kali dibobol Malaysia dalam kurun waktu tiga menit. Gol pertama Malaysia hadir melalui Azamuddin di menit ke-26. Berawal dari umpan silang melalui sisi kiri pertahanan Indonesia, Azamuddin mencocor bola melalui sela-sela kaki Nopendi. 1-0 Malaysia unggul. Tiga menit kemudian, jala Wahyu Tri Nugroho kembali bobol. Mahalli yang merangsek masuk kotak penalti melalui sisi kiri pertahanan Indonessia melepas tembakan keras ke pojok kanan usai menerima umpan Wan Zack. 2-0 Malaysia unggul. Guna menambah daya gedor penyerangan Timnas, Nil Maizar memasukkan Andik Vermansyah menggantikan Elie Aiboy. Masuknya Andik membawa penyegaran bagi penyerangan Timnas, khususnya dari sayap kanan. Namun hingga babak pertama usai, keunggulan dua gol Malaysia tetap tak berubah. Timnas Malaysia mengendurkan serangannya di babak kedua. Harimau Malaya tampil bertahan dengan menumpuk pemain di setengah bidang permainan sendiri. Hal itu membuat Timnas Indonesia kesulitan dalam melakukan penyerangan. Nil Maizar pun emmutar otaknya dan memasukkan duo naturalisasi, Jhonny Van Beukering dan Tonny Cusell. Namun, kehadiran duo naturalisasi tersebut tak mampu memberikan banyak sumbangsih bagi permainan Timnas Merah Putih. Peluang terbaik Indonesia di pertandingan ini hadir di menit ke-75. Tembaakn jarak jauh Andik masih melebar di sisi kiri gawang Malaysia. Andik kembali melepas tembakan karak jauh di masa injury time. Namun, arahnya kembali melebar.Hingga pertandingan usai, keunggulan dua gol Malaysia tetap tidak berubah. Dengan demikian, Indonesia gagal lolos ke babak semifinal Piala AFF 2012. Singapura dan Malaysia menjadi perwakilan dari Grup B yang lolos ke babak semifinal. Keduanya sama-sama mengumpulkan enam angka Rekomendasi Untuk Anda Ketua JC Baru Tak Permasalahkan Kongres KPSI Ketua JC Baru Tak Permasalahkan Kongres KPSI Villas-Boas: Tottenham Tutup Pintu untuk Beckham Villas-Boas: Tottenham Tutup Pintu untuk Beckham